Proses pendaftaran untuk masuk universitas berbeda-beda di tiap negara, dan tidak ada formula yang cocok untuk semua orang. Namun, ada beberapa prinsip dan ide umum yang dapat membantu Anda memperoleh penerimaan.
1. Tentukan program studi
Tentukan di mana Anda ingin belajar di luar negeri, tingkat dan mata kuliah apa yang ingin Anda tekuni, dan apakah Anda memiliki kualifikasi akademis yang diperlukan. Pertimbangkan pilihan pekerjaan Anda sebelum memutuskan spesialisasi. Pilih kurikulum yang sesuai dengan tujuan Anda, dan usahakan untuk berkuliah di institusi yang memiliki peringkat bagus, memiliki reputasi kuat di bidang yang Anda pilih, atau memenuhi persyaratan penting lainnya.
2. Pantau tenggat waktu
Memeriksa persyaratan merupakan langkah pertama dalam mendaftar ke sekolah di luar negeri. Kemudian, hubungi sekolah jika informasi di halaman web membingungkan atau kurang lengkap. Periksa situs web resmi pemerintah dan dewan studi untuk melihat apakah kewarganegaraan Anda diakui untuk visa pelajar. Untuk menghindari keterlambatan pendaftaran atau tanggal ujian masuk, pantaulah tenggat waktu.
3. Buatlah surat motivasi untuk diri sendiri
Beberapa disiplin ilmu atau sekolah mengharuskan adanya surat motivasi. surat motivasi atau surat lamaran harus menawarkan evaluasi keterampilan dan prestasi Anda. Jadi, sampaikan niat Anda untuk belajar di universitas dengan bahasa Inggris yang fasih dalam surat motivasi yang terstruktur dengan baik.
4. Meminta rekomendasi
Suatu lembaga atau program mungkin meminta surat rekomendasi dari instruktur. Mintalah surat rekomendasi dari instruktur Anda jika Anda memiliki hubungan baik dengan mereka. Instruktur harus menyadari bahwa pembuatan surat rekomendasi memerlukan waktu dan sejumlah besar siswa mungkin memintanya. Untuk memastikan proposal yang lengkap dan meyakinkan, tanyakan sesegera mungkin.
5. Bersiap untuk TOEFL atau IELTS
Anda hampir pasti akan diminta untuk mengikuti tes bahasa Inggris untuk belajar di luar negeri. Pertimbangkan waktu yang dibutuhkan untuk persiapan saat mengatur jadwal belajar di luar negeri dan memesan tes. Berdasarkan tingkat kemampuan bahasa Inggris Anda dan persyaratan universitas, Anda akan memerlukan waktu untuk belajar dan mempersiapkan diri menghadapi tes.
Perlu diingat bahwa, tergantung pada permintaan setempat, setiap pusat pengujian hanya menyelenggarakan pengujian empat kali per bulan. Jika Anda melamar terlambat, ada kemungkinan posisi tersebut akan terisi.
6. Validasi dan terjemahkan
Jika Anda ingin belajar bahasa Inggris di negara lain, Anda perlu menerjemahkan dokumen Anda (termasuk ijazah dan nilai). Ingatlah untuk meminta pihak ketiga memverifikasi terjemahan tersebut. Jika Anda tidak yakin, periksa situs web universitas atau bicaralah dengan perwakilan penerimaan mahasiswa baru.
7. Memanfaatkan platform aplikasi berbasis web
Untuk membantu siswa mendaftar ke program studi, banyak sekolah kini menggunakan platform pendaftaran daring. Sebagian besar sekolah dan siswa lebih memilih email daripada surat karena lebih cepat, lebih murah, dan seringkali gratis.
8. Daftar untuk ujian masuk
Beberapa negara, seperti India, dan beberapa perguruan tinggi, seperti sekolah kedokteran, menawarkan ujian masuk yang menilai pemahaman Anda terhadap ilmu pengetahuan alam serta kemampuan bahasa dan matematika Anda. Periksa tanggal dan lokasi ujian, karena biasanya diadakan satu atau dua bulan sebelum dimulainya sekolah. Anda harus mendaftar untuk ujian dan, jika perlu, membuat pengaturan perjalanan. Selain itu, persiapkan diri untuk hari ujian. Periksa contoh ujian jika memungkinkan.
9. Percaya diri saat wawancara
Wawancara penerimaan mahasiswa baru bisa menjadi langkah terakhir dalam proses pendaftaran. Untuk menentukan apakah seorang mahasiswa cocok untuk diterima atau tidak, beberapa perguruan tinggi, termasuk Oxford, dan program-program unggulan mengadakan wawancara. Wawancara kemungkinan besar akan dimulai dengan pembahasan tentang riwayat pendidikan dan tujuan karier Anda. Luangkan waktu untuk mempersiapkan diri menghadapi wawancara dan hindari rasa takut akan formalitas. Jaga ketenangan Anda dan jangan berbicara terlalu cepat atau lambat.
10. Jadwalkan janji temu visa
Agar memenuhi syarat untuk mendapatkan visa pelajar, institusi dan program studi Anda harus diakreditasi oleh negara tempat mereka berada. Setelah Anda memperoleh surat penerimaan dan terdaftar secara resmi, Anda dapat mengajukan permohonan visa pelajar. Proses pengajuan visa pelajar berbeda-beda, tergantung pada negara dan jumlah pelamar. Jadi, ajukan permohonan visa pelajar Anda sesegera mungkin dan jadwalkan wawancara Anda. Pengajuan visa pelajar biasanya memerlukan laporan bank, formulir aplikasi, tanda terima aplikasi dan biaya kuliah universitas, paspor, serta informasi medis dan latar belakang.
11. Buat anggaran
Saat mendaftar ke sekolah di luar negeri, buatlah anggaran untuk ujian masuk sekolah, terjemahan, tes bahasa Inggris, biaya sekolah, dan biaya aplikasi visa. Meskipun banyak siswa yang belajar di luar negeri dengan anggaran terbatas, Anda harus membuat anggaran untuk perkiraan biaya Anda sebelumnya.